Wartakapuas.id Sanggau – Kelompok Gole Mpun (satu tumpun) Dusun Sengoret, Desa Maringin Jaya, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau Melaksanakan acara Ritual Mibu Balai Penodak atau Nosu minu podi adalah salah satu upacara adat setelah pesta panen padi. Sabtu (30/04/2022)
Pada kesempatan ini, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Usman menyampaikan bahwa Mibu balai merupakan suatu tradisi yang sangat baik yang kita lestarikan, karena apa! Karena inilah bentuk silaturahmi kita, bentuk kebersamaan kita keluarga, oleh karena itu tradisi seperti ini sangat perlu kita lestarikan. Ucapnya.
“Mibu Balai Penodat mempunyai makna yaitu, kita memohon berkat Tuhan untuk kesejahteraan kita terhadap alat yang dipergunakan untuk bekerja ( beladang), seperti parang, pisau, beliung, cangkul dan sejenisnya. Dengan ritual Mbu balai ini supaya diberi keselamatan dalam bekerja dan ucapan syukur kepada Tuhan atas hasil dari berladang,” kata Usman
Ia juga berharap agar masyarakat diberi kesehatan, rejeki yang berlimpah dan kedepannya bisa memperoleh hasil panen yang berlimpah, harapnya.
Lanjut anggata DPRD Provimsi Kalimantan Barat dari Partai Demokrat ini berharap bahwa kegiatan dan budaya-budaya serta tradisi seperti ini perlu kita kembangkan serta kita pertahankan.
“Budaya-budaya seperti ini merupakan warisan leluhur kita. Karena Budaya-budaya seperti ini jangan sampai hilang, karena perkembangan zaman”, harap Usman. (Andi)