INFO PMI SANGGAU
JUMLAH KETERSEDIAAN DARAH PMI SANGGAU >>> GOLONGAN DARAHA : A = B= 0=
banner 728x90 banner 728x90

Wakil Bupati Sanggau Membuka Musrembang Kecamatan Toba

Avatar photo

Wartakapuas.id Sanggau – Wakil Bupati Yohanes Ontot membuk musyawarah perencanaan pembangunan (musrembang) tingkat kecamatan RKPD tahun 2023 bertema “Penguatan Kualitas Sanggau Maju Infrastruktur, Pintar, Sehat dan Bersih, Tertib, Terang dan Budiman” bertempat di Kantor Kecamatan Toba, Senin (14/2/2022).

Musrembang Kecamatan Toba juga dihadiri oleh anggota DPRD Dapil II Julius Levan, Camat Toba Adi Susanto, Asisten I Yakobus Kepala OPD, Kepala Desa, Para Pimpinan Perusahaan,  Ketua MABM Kec Toba.

Dalam kesempatan ini Camat Toba, Adi Susanto menyampaikan bahwa musyawarah perencanaan kecamatan merupakan forum musyawarah tahunan. Oleh karena i para pemangku kepentingan tingkat kecamatan untuk infromasi dan masukan program kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan yang didasarkan pada masukan dari hasil musrenbang tingkat desa, rencana program lintas desa/kelurahan di kecamatan.

“Musrenbang merupakan publik event bagi masyarakat dan pemangku untuk mengetahui isu strategis dan memahami permasalahan daerah terutama pada lingkup kecamatan, mencapai kesepakatan terhadap program kegiatan prioritas dan konsensus sebagai solusi pemecahan Perencanaan pembangunan daerah”,ujarnya.

Musrenbang juga dilaksanakan dalam rangka sinkronisasi perencanaan dari tingkat dusun, desa dan kelurahan, kecamatan, kabupaten, provinsi, regional hingga nasional dan begitu juga sebaliknya dari tingkat pusat hingga daerah.

Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menyampaikan bahwa situasi dan kondisi pandemi Covid-19, ketika menatap perencanaan tahun 2023, mengharuskan kita tetap optimis merumuskan kebijakan, dimulai dari proses kebijakan perencanaan pembangunan daerah yang prospektif, realistis, akuntabel transparan. optimisme utama para pihak dan pioner perencana untuk menghasilkan perencanaan yang berkualitas, Sesuai dengan tema pembangunan Kabupaten Sanggau tahun 2023. ujarnya.

“penguatan kualitas sanggau maju infrastruktur, pintar, sehat, bersih, tertib, terang dan budiman” maka arah kebijakan pembangunan kabupaten sanggau tahun 2023 diprioritaskan pada beberapa hal, diantaranya :

1. Memastikan masyarakat sanggau terlindungi dari wabah corona virus disease – 19 melalui kebijakan strategis.
2. Membangun dan memantapkan infrastruktur yang berkualitas meliputi pembangunan sarana dan prasarana jalan, jembatan, perhubungan darat, dan telekomunikasi serta infrastruktur pendukung lainnya dengan tetap memperhatikan ruang terbuka hijau berlandaskan tujuan pembangunan berkelanjutan.
3. Menanggulangi kerusakan, rehabilitasi dan memulihkan kerusakan lingkungan hidup
4. Meningkatkan akses layanan pendidikan dasar
5. Meningkatkan kualitas dan ketersediaan tenaga medis dan tenaga kesehatan

6. Meningkatkan Efektivitas Penyaluran Bantuan Sosial Yang Akuntabel Dan Transparan

7. Meningkatkan pemenuhan hak anak secara universal serta perlindungan anak dari tindak kekerasan, eksploitasi, penelantaran, dan perlakuan salah lainnya

8. Meningkatkan produksi pertanian dengan optimalisasi lahan pertanian berkelanjutan

9. Meningkatkan kualitas pelayanan perizinan kepada calon investor melalui pelayanan perizinan terpadu satu pintu

10. Meningkatkan terhadap pengakuan masyarakat adat dan hutan adat

11. Meningkatkan ketersediaan pangan hasil pertanian

12. Meningkatkan kualifikasi, kompetensi, kinerja dan disiplin aparatur sipil negara dengan sistem manajemen kinerja yang efektif.

13. Optimalisasi fungsi forum kerukunan umat beragama (fkub) sebagai wadah komunikasi dan dialog.

14. Meningkatkan kapasitas masyarakat untuk kesiapsiagaan menghadapi bencana

15. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat desa menuju desa mandiri dengan mengedepankan budaya gotong royong dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pemanfaatan dana desa

“Untuk itu saya berharap kita semua bekerja cepat dan bekerja tepat ketika menyusun program kegiatan dan sub kegiatan perencanaan pembangunan daerah berbasis sistem informasi pemerintahan daerah”,ujarnya. (Andi)