INFO PMI SANGGAU
JUMLAH KETERSEDIAAN DARAH PMI SANGGAU >>> GOLONGAN DARAHA : A = B= 0=
banner 728x90 banner 728x90

Ritual Gawai Adat Dayak Nosu Minu Podi XX Kabupaten Sanggau Tahun 2024

Avatar photo

Wartakapuas.id Sanggau – Panitia Gawai Adat Dayak Nosu Minu Podi XX Kabupaten Sanggau Tahun 2024 memfasilitasi untuk melakukan rangkaian ritual adat yang dilakukan sebagai tahap awal yakni tanggal 6 Juli 2024 sebagai permulaan sebelum Gawai Adat Dayak Nosu Minu Podi XX Tahun 2024 secara resmi dibuka pada tanggal 7 Juli 2024 di Rumah Betang Raya Dori’ Mpulor Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat.

Adapun rangkaian rangkaian ritual adat ini terdiri dari: Ritual Adat Ncupo Pedagi, yang merupakan bentuk permisi dan mohon perlindungan kepada para leluhur yang ada untuk menyampaikan maksud dan tujuan gawai yang akan dilaksanakan sehingga seluruh rangkaian acara bisa berjalan secara aman dan lancar.

“Ncupo pedagi atau Mpokan Pedagi adalah memberi “makan” kepada pedagi yang ada di komplek Rumah Betang Raya Dori’ Mpulor yakni pedagi Akek Macan Nyawi dan Nek Lanai, ungkap Akek Pundong dari Desa Palem Jaya, Kec. Parindu, Sabtu (6/7/2024)

Lanjut dikatakannya, Ritual Adat Hancok Damai, untuk mengantungkan rancak sebagai pertanda dimulainya rangkaian kegiatan gawai, sehingga kegiatan yang dilakukan oleh manusia bisa berdamai dengan roh leluhur dan alam semesta.

Sedangkan Ritual Adat Nosu Minu Podi, yakni memanggil semangat/roh padi yang ada di ladang sehingga bisa dibawa dan ditempatkan di Jurokng (lumbung) yang ada di komplek Rumah Betang Raya Dori’ Mpulor. Dengan memanggil semangat padi diharapkan hasil ladang masyarakat akan berlimpah, ungkap Akek Aleng dari Desa Sungai Mawang Kec. Kapuas.

Sebagai tuan rumah Gawai Adat Dayak Nosu Minu Podi Tahun 2024 adalah  DAD Kecamatan Tayan Hulu  melakukan Ritual Adat Ncangi Podi sebagai keseluruhan rangkaian ritual adat selama gawai berlangsung di Balai Adat. (*)