Wartakapuas.id Sanggau – Forum Informasi Ekspor dan Busines Matching dengan Marketing Point Entikong bertujuan untuk memberikan informasi penting tentang potensi pasar dan peluang ekspor dan hal-hal yang terkait dengan proses ekspor bagi para pelaku bisnis serta mempertemukan para pelaku usaha produk potensial dengan buyer luar negeri (Malaysia) .
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka saat membuka kegiatan forum informasi ekspor dan busines matching dengan marketing point Entikong yang bertempat disalah satu hotel yang ada di kota Sanggau, Kalimantan Barat. Kamis (24/11/22)
“Kegiatan dilaksanakan atas kerjasama Direktorat Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor Ditjen PEN Kementerian Perdagangan RI”
Sekda Sanggau, Kukuh Triyatmaka menyampaikan bahwa peluang pasar ekspor semakin terbuka bagi komoditas potensial. Oleh karena itu, dengan semakin baiknya wajah perbatasan dengan dukungan sarpras PLBN yang dibangun tentunya untuk mengakomodir kebutuhan terkait aktivitas perdagangan luar negeri.
“Meski komoditas ekspor yang melalui PLBN belum didominasi produk asal Sanggau. Ini merupakan tantangan kedepan bagi semua pihak dalam mengupayakan produk yang baik, berstandar dan mampu memenuhi permintaan pasar luar negeri khususnya Malaysia,” tutur Kukuh
Sementara itu, Direktur Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor, Ditjen PEN Kemendag RI, Marolop Nainggolan menyampaikan bahwa Kemendag RI berupaya terus meningkatkan ekspor yang salah satunya melalui optimalisasi peran perdagangan lintas batas.
“Dari hasil kegiatan ini diharapkan para eksportir Indonesia dan buyer luar negeri khususnya dari Malaysia dapat saling bertukar informasi yang dibutuhkan kedua belah pihak, dan memanfaatkan fasilitas PLBN sebagai tempat promosi serta pelayanan terkait ekspor,”katanya.
Kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk mendorong perluasan akses pasar ekspor bagi produk Indonesia kedepannya, sekaligus menjadi penggerak roda ekonomi Indonesia dimasa pemulihan setelah pandemi. Sekaligus menjawab tantangan kebutuhan pasar global akan produk yang berkualitas tinggi dari Indonesia.
Acara ini menghadirkan 4 narasumber baik secara offline maupun online. Dan kegiatan kedua berlanjut di lokasi marketing point Entikong, dimana pelaku usaha akan bertemu buyers malaysia di Entikong.
Adapun para narasumber forum ini yaitu Deden Muhamad Fajar Shiddiq, Atase Perdagangan Kuala Lumpur, Malaysia. Kemudian Supendi, Atase perhubungan KBRI Kuala Lumpur.
Selain itu, Aksamil Khair, Dit Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor Ditjen PEN, dan Adi Tria Sumpena dari PT Asuransi Aseli Indonesia. Peserta Forum Informasi bisnis Yaitu terdiri dari beberapa perangkat Daerah Kabupaten Sanggau, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM Propinsi Kalbar, Kadin Sanggau, para pelaku usaha dari Jakarta, para pelaku usaha dari Pontianak dan para pelaku usaha dari kabupaten Sanggau berjumlah 50 orang.
Selanjutnya kegiatan dilaksanakan di Marketing Point Entikong, dimana di Entikong telah menunggu buyers dari Malaysia yang dihadirkan Konjen RI Sarawak untuk mengetahui produk-produk yang ditawarkan. dan selanjutnya diharapkan dapat terjadi kerjasama bisnis antara pelaku usaha Indonesia dan Malaysia. (Andi)