Wartakapuas.id Sanggau – Menyikapi Media Sosisal yang dihebohkan dengan munculnya postingan buku Pendidikan Kewarganegaraan kelas 7 tepatnya halaman 79 yang memuat tentang penjelasan singkat agama Kristen dan Katolik. Ketua Pemuda Katolik Komisariat Cabang Sanggau, Hubertus V Wake menyesalkan terbitnya dan beredarnya buku di kalangan siswa kelas 7 tersebut.
“Sangat menyesalkan buku ini koq bisa lolos sehingga terbit dan bahkan beredar serta menjadi bahan bacaan siswa kelas 7,
Ini hal yang esensi tidak bisa sembarangan menafsirkan tanpa sumber yang kredibel apa lagi buku ini tebitan lembaga dan dipergunakan sebagai bahan ajar bagi siswa”, Jelas Wake. Selasa, (26/07/2022)
Menurutnya, penjelasan soal Trinitas yang salah dalam buku ini akan menimbulkan bias pemahaman, Terkhusus Siswa Katolik bisa keliru dalam memahami konsep Trinitas yang justru akan berbeda dengan yang didapatkanny dalam mata pelajaran Agama Katolik. Menurutnya konsep Trinitas itu fundamental dalam iman Katolik.
“Saya berharap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dapat segera merespon dengan menarik buku serta menindak tegas para aparaturnya yang menyebabkan buku tersebut bisa terbit dan beredar, karena ini bukan persoalan kaleng-kaleng” , tegas Ketua Pemuda Katolik Komisariat Cabang Sanggau Hubertus V Wake.
Lanjut Wake, ke depan harapan saya agar Kementrian dapat lebih teliti dan kredibel dalam menerbitkan buku apa lagi yang sifatnya bersiggungan langsung dengan keberagaman dan dapat memicu konflik jika terjadi kesalahan informasi” tutup Wake. (Andi)