Wartakapuas.id Kapuas Hulu – Anggota DPR-RI Komisi IV Bidang KKP Yessi Melania menyerahkan bantuan aspirasi berupa alat penangkap ikan bagi nelayan desa Laut Tawang bertempat di Kantor Desa Perikanan Kabupaten Kapuas Hulu. Jumat (22/07/2022)
Hadir perwakilan tenaga ahli Yessy Melania Anggota DPR RI Komisi IV bidang KKP bersama Perwakilan Dinas Perikanan, Kepala Desa Laut Tawang, dan Perwakilan Kelompok Penerima disaksikan langsung perwakilan Dirjen Perikanan Tangkap, KKP RI.
Sebanyak 50 Unit alat penangkap ikan jenis jaring gill net telah diserahkan langsung kepada perwakilan KUB Nelayan Desa Laut Tawang, Kab. Kapuas Hulu dan selanjutnya dibawa serta didistribusikan nelayan yang sudah menunggu di Laut Tawang.
Anggota DPR-RI dari Partai Nasdem Yessy Melania, berharap melalui tenaga ahlinya bahwa bantuan alat Penangkap Ikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para Nelayan, dalam mendukung peningkatan hasil tangkapan, hingga peningkatan ekonomi nelayan. Ujarnya.
“Bu Yessi berharap manfaatkan bantuan KAPI dari Bu. Yessy dengan baik, jaga, rawat, dan manfaatkan sebaik-baiknya bagi peningkatan kesejahteraan Nelayan. Komitmen Ibu. Yessy membantu Nelayan, dan berharap Nelayan dapat semakin maju dengan hasil tangkapan. Karena potensi ikan di Kab. Kapuas Hulu sangat besar.” Kata Yesaya Pamungkas Tenaga Ahli Anggota
Semertara Perwakilan anggota KUB Desa Laut Tawang menyampaikan terimakasih ke Bu. Yessy karena telah memberikan perhatian dan bantuan bagi Nelayan. Lebih-lebih daerah yang jauh dan terpencil. Terimakasih atas perhatiannya mudah-mudahan membawa manfaat bagi kemajuan nelayan Desa Laut Tawang dan Kab. Kapuas Hulu. Pungkas Syari
Dalam kesempatan yang sama, juga dilakukan pembahasan lanjutan Program Perjuangan Bu. Yessy bagi Pembangunan Kampung Nelayan Maju (KALAJU) di Desa Laut Tawang Kab. Kapuas Hulu Bekerjasama dengan Kementerian Kelautan & Perikanan RI. Kiranya Nelayan Terus Maju, Berdaya, dan Sejahtera melalui Modernisasi Alat Penangkap Ikan. Sehingga potensi perikanan Kab. Kapuas Hulu bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas. (*)