Wartakapuas.id Sanggau – Bunda Literasi Kabupaten Sanggau Ny. Arita Apolina, S.Pd., M.Si Menjadi Narasumber dalam kegiatan Seminar Literasi dengan tema “Me-reframe Budaya Literasi Masyarakat di Kabupaten Sanggau” yang dijadiri Wakapolres Sanggau Kompol Agus Dwi Cahyono, Kepala Disporapar Kabupaten Sanggau Rizma Aminin, Kabid Perpustakaan Disarpusda Kabupaten Sanggau Saula, Ikatan Alumni HMI, pengurus HMI, peserta seminar, serta tamu undangan lainnya yang bertempat di Aula Polres Kabupaten Sanggau. Selasa (13/07/2021).
Dalam kesempatan ini Wakapolres Sanggau mengatakan bahwa ia sangat mendukung adanya kegiatan ini dan berharap agar generasi muda lebih banyak melaksanakan kegiatan-kegiatan positif guna mengembangkan kemampuan diri untuk pembangunan bangsa ini.
“Sebagai generasi muda harusnya melaksanakan kegiatan yang positif yang baik agar dapat meningkatkan kemampuan individu yang bermanfaat dalam membangun bangsa ini khususnya yang ada di wilayah kabupaten sanggau”, tutur Wakapolres Sanggau.
Selanjutnya Ketua Alumni HMI yang diwakili oleh M. Soleh mengatakan bahwa minat membaca masyarakat cenderung rendah dan banyak masyarakat yang bermedsos tidak membaca informasi secara menyeluruh hingga dapat menimbulkan kesalahpahaman.
“Saat ini kita dapat melihat bahwa minat membaca masyarakat cenderung rendah berbanding terbalik dengan minat bermedia sosial. Kalau membaca medsos tuh sangat betah dan konsentrasi, pas membaca tulisan yang panjang biasanya di-skip aja jadinya hanya membaca separuh atau bahkan hanya judul makanya informasi yang diterima tidak utuh (tidak menyeluruh) jadi dapat menimbulkan sebuah fitnah atau kesalahpahaman”, tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut Bunda Literasi menyampaikan Grand Design Bunda Literasi Kabupaten Sanggau adalah berupaya mendorong dan menggali minat dari berbagai aspek masyarakat.
“Kita siap memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan literasi antar lembaga baik itu lembaga pendidikan, lembaga pemerintahan serta lembaga lainnya.
Kita juga berupaya mendorong dan menggali minat dari berbagai aspek masyarakat agar mereka mau meningkatkan literasinya dan akan kita fasilitasi. Hal ini guna peningkatan kemampuan diri yang akhirnya akan berdampak untuk kemajuan suatu bangsa dan negara,” tutur Ny. Arita Apolina.
Kepala Disporapar Rizma Aminin kemudian menyampaikan bahwa mendukung kegiatan tersebut karena saat ini minat membaca kaum milenial dinilai masih cenderung rendah oleh karena itu perlu adanya dorongan dan dukungan dari pemerintah dan penggiat literasi yang ada di Kabupaten Sanggau.
“Buku sebagai jendela dunia tetapi sangat disayangkan minat membaca masyarakat saat ini begitu rendah, oleh karena itu perlunya dorongan dan dukungan serta perhatian dari penggiat literasi dan mendukung adanya kegiatan ini agar dapat meningkatkan minat membaca dari para generasi milenial atau bahkan seluruh elemen masyarakat khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Sanggau”, tuturnya. (Andi)