INFO PMI SANGGAU
JUMLAH KETERSEDIAAN DARAH PMI SANGGAU >>> GOLONGAN DARAHA : A = B= 0=
banner 728x90

Arita Apolina Bakal Dikukuhkan Jadi Bunda Literasi

Avatar photo

Wartakapuas.id Sanggau- Arita Apolina S.Pd,M.Si bakal dikukuhkan menjadi Bunda Literasi Kabupaten Sanggau pada Selasa (22/6/2021). Pengukuhan istri Bupati Sanggau Paolus Hadi (PH) ini akan digelar pada acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat (PILM).

Acara yang dipusatkan di Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Sanggau ini rencananya akan dihadiri Kepala Perpustakaan Nasional Muhammad Syarif Bando, Gubernur Kalbar Sutarmidji, anggota Komisi X DPR RI Adrianus Asia Sidot, Bupati Sanggau Paolus Hadi, akademisi dan pejabat penting lainnya.

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau Sukri mengatakan, kegiatan tersebut dalam rangka mendukung visi Presiden Republik Indonesia 2020-2024 dalam mewujudkan sumber daya manusia unggul untuk Indonesia Maju.

“Kegiatan ini nanti dirangkai dengan pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Sanggau. Calon bundanya (bunda literasi) yakni Ibu Arita Apolina,” ujarnya, Minggu (20/6/2021).

Sukri menerangkan, literasi menjadi faktor esensial dalam upaya membangun masyarakat berpengetahuan, inovatif, kreatif dan berkarakter. Literasi yang kuat akan mampu mendorong manusia pada kegiatan produktif yang memberi manfaat sosial, ekonomi dan kesejahteraan.

Terkait hal itu, kata dia, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia telah merumuskan sasaran strategis untuk meningkatkan indeks literasi masyarakat sebagai bagian terpenting dalam penguatan budaya literasi. Termasuk di daerah seperti halnya di Bumi Daranante, julukan Kabupaten Sanggau.

Acara PILM nanti mengangkat tema “Penguatan Peran Sisi Hulu Dalam Rangka Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Indonesia”. Sukri menyebut, ada empat tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut, salah satunya sesuai yang disampaikan Perpusnas RI dalam referensinya adalah membentuk ekosistem literasi serta gerakan sosial pembudayaan gemar membaca dan peningkatan indeks literasi baik di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat maupun pemerintah.

Ia menambahkan, sasaran kegiatan meliputi pemerintah, pustakawan, pakar, akademisi, masyarakat dan stakeholder dalam peningkatan indeks literasi melalui pemberdayaan perpustakaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, sasaran kegiatan PILM adalah munculnya diskusi dan sharing informasi terkait indeks literasi masyarakat dan pemberdayaan perpustakaan di Kabupaten Sanggau. (*)