INFO PMI SANGGAU
JUMLAH KETERSEDIAAN DARAH PMI SANGGAU >>> GOLONGAN DARAHA : A = B= 0=
banner 728x90

PDI Perjuangan Konsolidasi Jelang Pilkada Kalbar dan Sanggau, Target Menang Telak

Avatar photo

Wartakapuas.id Sanggau – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Kabupaten Sanggau menggelar Rapat Kerja Cabang Khusus (RAKERCABSUS), yang dibuka oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Lasarus di Hotel Grend Narita  Sanggau, Kalimantan Barat, Sabtu (12/10/2024)

Dikatakan Ketua DPD PDI Perjuangan, Lazarus bahwa hari ini rapat konsolidasi terakhir menjelang Pilkada di Kalimantan Barat dan Kabupaten Sanggau serta tim lapangan ini difokuskan untuk membahas strategi pemenangan dan membangun chemistry yang kuat.

Pertemuan yang dihadiri oleh pasangan Ria Norsan-Krisantus Kurniawan ( NKRI) sebagai calon Gubernur dan wakil gubernur  Kalimantan Barat dan Yohanes Ontot-Susana Herpena (YOSH) Sebagai calon Bupati dan wakil bupati Kabupaten Sanggau pada Pilkada serentantak tahun 2024.

Kepada awak media Lasarus menyampaikan target suara untuk Pilgub Kalbar dipatok di atas 70%, sementara untuk Pilkada Sanggau, targetnya di atas 50%. Kepada tim lapangan, pesan yang ditekankan adalah untuk tetap semangat, bekerja keras, dan tidak cepat merasa menang.

“Kita tidak boleh terlena. Pilkada hari ini ada banyak varian yang tidak bisa kita hitung. Tetap harus stand by terus mengawal wilayah masing-masing, jangan jumawa dulu. Jangan merasa seperti sudah menang,” tegas Ketua DPD PDI Perjuangan Lasarus

Ketua DPD PDI Perjuangan Lasarus juga menegaskan komitmennya untuk pembangunan yang merata di seluruh Kalbar, termasuk di daerah-daerah yang selama ini kurang diperhatikan. Salah satu contohnya adalah kurangnya perhatian terhadap daerah Hulu Sanggau pada masa pemerintahan sebelumnya.

Terkait pemekaran, Lasarus menyampaikan bahwa pemerintah sampai saat ini belum membuka keran pemekaran. Namun, ia yakin bisa memperjuangkan pemekaran dengan pengaruhnya di DPR-RI. Lasarus juga menyinggung calon lain yang menjanjikan pemekaran tanpa memiliki kekuatan seperti dirinya di DPR-RI.

“Ini pemerintah masih sampai hari ini masih Belum membuka keran. Ya belum membuka keran pemekaran. Kalau keran pemekaran itu dibuka, tidak usah ribut-ribut, tidak perlu jadi janji politik. Saya ini kan di DPR, kurang hebat apa lagi. Jadi bisa dibicarakan itu. Yang berjanji di sini tidak sekuat saya di DPR, seribu persen itu,” tegasnya.

Konsolidasi ini diharapkan dapat memperkuat soliditas internal dan mempersiapkan PDI Perjuangan dalam menghadapi persaingan ketat di Pilkada mendatang. (*)