Wartakapuas.id Sanggau – Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsosp3akb) Kabupaten Sanggau menyalurkan bantuan sosial kepada Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), kepada anak dalam asrama yayasan, anak dalam pondok pesantren dan anak yatim piatu di Kabupaten Sanggau, Kaliman Barat, Kamis (05/01/2023) kemarin.
Aang Syahroni menyampaikan bantuan sosial tersebut diberikan kepada 715 orang penerima manfaat dari Dana Isentif Daerah (DID) yang bersumber dari APBN.
“Ini bantuan sifatnya individu, jadi memang tujuan dari pemerintah ini agar anak-anak dalam asrama untuk menambah semangat mereka dalam belajar dan tidak putus sekolah sesuai dengan Seven Brand Images kita ada Sanggau Pintar, jadi jangan sampai anak-anak kita jangan sampai putus sekolah,” katanya. Jumat, (6/1/2023)
Ia juga mengatakan pemerintah memberi bantuan itu hanya untuk kebutuhan dasar anak dalam asrama, anak dalam yayasan, anak LKSA, dan anak yatim-piatu.
“Untuk yang yatim-piatu ini memang khusus juga karena telah ditinggal oleh kedua orang tuanya, tidak ada yang merawatnya lagi. Jadi itulah untuk kebutuhan dasar mereka sementara dipelihara oleh keluarganya yang lain,” ucapnya.
Syahroni berharap bantuan tersebut dapat digunakan dengan sebaik mungkin oleh anak-anak penerima bantuan sosial itu.
“Harapan saya, mudah-mudahan bantuan sosial ini betul-betul dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan dasar mereka seperti untuk beli seragam, sepatu sekolah, buku tulis, lalu kemudian untuk biaya sekolah, SPP nya kalo memang ada misalnya,” lanjutnya.
Pengurus Asrama Putra Pusat Damai Heronimus Bumbun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Sanggau yang telah memberikan bantuan sosial kepada anak-anak.
“Kami sangat berterimakasih kepada pemerintah Sanggau yang telah membantu anak-anak asrama. Semoga dengan bantuan dari pemerintah bisa digunakan semaksimal mungkin untuk kebutuhan anak-anak,” pungkasnya. (Andi)